Saturday, October 26, 2013

TRANSPOR MELALUI MEMBRAN SEL Kelas XI IPA


Standar Kompetensi     : 1.  Memahami  struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan.

Kompetensi Dasar       : 1.3 Membandingkan mekanisme transpor pada membran (difusi, osmosis, transpor aktif, endositosis, eksositosis

Transpor pasif adalah perpindahan molekul atau ion tanpa menggunakan energi sel. Perpindahan molekul tersebut terjadi secara spontan, dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah.
Contoh: difusi, Osmosis, dan difusi terfasilitasi
Tanspor aktif adalah perpindahan molekul atau ion dengan menggunakan energi dari sel itu. Perpindahan tersebut dapat terjadi meskipun melawan gradien konsentrasi.
•Contoh: pompa natrium dan kalium (Na+-K+), endositosis dan eksositosis
•Endositosis :
  - Pinositosis
  - Fagositosis

Endositosis adalah transpor makromolekul dan materi yang sangat kecil ke dalam sel dengan cara membentuk vesikula baru dari membran plasma.[1]
•Langkah-langkahnya pada dasarnya merupakan kebalikan dari eksositosis.[1]Sebagian kecil luas membran plasma terbenam ke dalam membentuk kantong.[1] Begitu kantong ini semakin dalam, kantong ini terjepit membentuk vesikula yang berisi materi yang didapat dari luar selnya.[1]
•Endositosis dibutuhkan untuk berbagai macam fungsi yang penting bagi sel, karena endositosis dapat meregulasi berbagai macam proses seperti pengambilan nutrisi, adhesi dan migrasi sel, reseptor sinyal, masuknya patogen, neurotransmisi, presentasi antigen, polaritas sel, mitosis, pertumbuhan dan diferensiasi, dan masuknya obat.

Eksositosis adalah mekanisme transpor molekul besar seperti protein dan polisakarida, melintasi membran plasma dari dalam ke luar sel (sekresi) dengan cara menggabungkan vesikula berisi molekul tersebut dengan membran plasma.[
         
           Vesikula transpor yang lepas dari aparatus Golgi dipindahkan oleh sitoskeleton ke membran plasma.[1] Ketika membran vesikula dan membran plasma bertemu, molekul lipid membran menyusun ulang dirinya sendiri sehingga kedua membran bergabung.[1] Kandungan vesikulanya kemudian tumpah ke luar sel.[1] Banyak sel sekretoris menggunakan eksositosis untuk mengirim keluar produk-produknya.[1] Misalnya sel tertentu dalm pankreas menghasilkan hormon insulin dan mensekresikannya ke daam darah melalui eksositosis.[1] Contoh lain adalah neuron atau sel saraf yang menggunakan eksositosis untuk melepaskan sinyal kimiawi yang merangsang neuron lain atau sel otot.[1] Ketika sel tumbuhan sedang membuat dinding, eksositosis mengeluarkan karbohidrat dari vesikula Golgi ke bagian luar selnya

untuk gambar dan lebih lengkapnya unduh di sini